Semarang (mediapenanews.net) – Sebanyak 298 peserta dari 15 provinsi di Indonesia mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tenis Piala Tugu Muda 2025 yang digelar di Semarang, 13-19 Oktober 2025.
Kejurnas Tenis Piala Tugu Muda 2025 dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sumarno, di Lapangan GOR Tri Lomba Juang, Semarang, Senin.
Kejurnas Tenis Piala Tugu Muda adalah kompetisi yang dimulai sejak 1987 dan telah melahirkan sejumlah nama petenis besar, seperti Yayuk basuki, Prima Setyaji, dan Wynne Prakusya.
Dalam kompetisi legendaris yang sempat vakum beberapa tahun itu, ratusan peserta tersebut terbagi menjadi kelompok umur, mulai dari 8-18 tahun.
Sumarno mengatakan bahwa Kejurnas Tenis Piala Tugu Muda adalah momentum untuk mengembalikan kejayaan tenis Indonesia ke kancah internasional.
Melalui kejuaraan itu, kata dia, diharapkan akan lahir bibit muda yang kelak akan menjadi atlet kelas internasional.
“Kejurnas Piala Tugu muda ini even rutin, diharapkan akan mengembalikan lagi kejayaan tenis Indonesia seperti zaman Yayuk Basuki, ” katanya.
Baca juga: 200 petenis bersaing dalam Kejurnas Junior 2025
Melalui kejurnas tersebut , kata dia, para atlet akan berkompetisi dengan atlet lain yang tidak ditemui saat latihan sehingga kemampuan dan teknik para atlet muda ini akan semakin terasah.
Ia berharap even Piala Tugu Muda itu juga menjadi ajang untuk membentuk integritas kaum muda, sebab mereka akan belajar tentang kejujuran, menerima pendapat, dan keputusan.
“Ajang seperti ini akan membentuk mental lebih kuat, menjaga sportivitas, dan menjaga kualitas permainan dengan siapa pun bertemu,” katanya.
Ketua Panitia Kejurnas Piala Tugu Muda 2025 Masrukhi mengatakan bahwa selama empat tahun terakhir, Kejurnas Tenis Piala Tugu Muda tidak dilaksanakan sebagai imbas COVID-19.
Namun, kata Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) itu, kejurnas tersebut kembali hadir tahun 2025 yang akan menjadi even tahunan dengan agenda yang lebih menarik.
Selain itu, ajang tersebut merupakan bagian dalam “sport tourism” yang mendukung program prioritas Jawa Tengah di bawah kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi – Taj Yasin.
Kejurnas Piala Tugu Muda juga mendapat apresiasi tinggi dari Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti) Anton Sukartono Suratto.
Anton yang juga Wakil Ketua Komisi I DPR RI itu memberikan apresiasi tinggi kepada Jawa Tengah yang memiliki komitmen besar dalam ajang olahraga.
Diharapkan, provinsi yang lain juga dapat mengadakan kompetisi serupa untuk meningkatkan jam terbang para atlet.
Baca juga: 798 petenis veteran ikuti Kejurnas BAVETI 2025 di Yogyakarta
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © mediapenanews.net 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita mediapenanews.net.