Bandung (mediapenanews.net) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperkuat tata kelola dan integritas sektor jasa keuangan di lingkungan kampus melalui kegiatan edukasi dan sosialisasi kepada mahasiswa Telkom University Bandung.

Ketua Dewan Audit OJK, Sophia Wattimena menegaskan bahwa integritas merupakan fondasi utama dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

“Kami mengajak seluruh pihak untuk menjalankan integritas dengan baik, khususnya di sektor jasa keuangan, agar dapat memfasilitasi kerja sama yang sehat dalam mendukung pertumbuhan ekonomi,” ujar Sophia pada kegiatan Roadshow Governansi di Telkom University Bandung, Jawa Barat, Selasa.

Sophia menyampaikan OJK telah menerbitkan POJK Nomor 12 Tahun 2024 tentang Penerapan Strategi Anti-Fraud bagi Lembaga Jasa Keuangan, yang berlaku bagi seluruh sektor lembaga keuangan.

Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya pengelolaan risiko di sektor jasa keuangan, termasuk langkah preventif OJK dalam memperkuat pengawasan dan perlindungan konsumen.

“OJK telah mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk memperkuat ketahanan digital dan manajemen risiko teknologi informasi, termasuk pedoman kode etik dan tata kelola AI yang menekankan akuntabilitas, keandalan, serta pengawasan manusia agar penerapan AI berlangsung secara bertanggung jawab dan transparan,” ujarnya.

Melalui kampanye tersebut, kata dia, OJK menegaskan komitmennya untuk tidak hanya mengatur dan mengawasi sektor jasa keuangan, tetapi juga berperan aktif dalam membangun ekosistem integritas nasional dengan membekali mahasiswa pemahaman tentang tata kelola, etika, dan risiko di sektor keuangan.