Brebes, mediapenanews.net – Pemerintah Desa Winduaji, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2026, program ketahanan pangan, serta perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 23 Juli 2025.
Musdes dihadiri oleh Plt Camat Paguyangan Suripudin, SKM., S.Kep., MM., Sekretaris Desa Imron Rosidi yang mewakili Kepala Desa H. Abdurrahman yang berhalangan hadir karena sakit, Babinkamtibmas AIPDA Wahyu Aminudin, SH., Ketua BPD, LPM, Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, Ketua BUMDes, perangkat desa, serta pendamping desa.
Dalam sambutannya, Sekretaris Desa Imron Rosidi menyampaikan bahwa musyawarah desa ini sangat penting karena menyangkut arah pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Salah satu agenda utama adalah pembentukan Tim 11 yang akan bertugas menyusun RKPDesa 2026 secara partisipatif dan transparan.
Plt Camat Paguyangan Suripudin menegaskan bahwa musyawarah desa merupakan forum strategis bagi masyarakat untuk terlibat dalam perencanaan pembangunan. Ia juga menyoroti pentingnya pengalokasian 20% dana desa untuk ketahanan pangan, sebagaimana diamanatkan oleh Instruksi Presiden.
“Harapan saya, masyarakat Winduaji bisa benar-benar merasakan manfaat dari dana desa, terutama dalam program ketahanan pangan. Edukasi juga penting agar dana digunakan secara transparan dan tidak menimbulkan gejolak di masyarakat,” tegas Suripudin.

Ia juga menambahkan bahwa program ketahanan pangan akan dikelola oleh BUMDes, namun pengelolaannya harus sesuai aturan dan tidak dilakukan secara sepihak.
Dalam kesempatan itu, Suripudin turut menyinggung isu stunting di Desa Winduaji. Ia meminta agar data jumlah kasus stunting segera didata untuk diintervensi, sehingga pihak puskesmas dapat melakukan penanganan secara maksimal.
Warga Winduaji menyambut baik pelaksanaan Musdes ini. Mereka berharap rencana pembangunan desa dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Masyarakat juga menyatakan optimisme terhadap kinerja Tim 11 yang telah dibentuk, dan berharap mereka dapat menjalankan tugasnya secara profesional dan bertanggung jawab.













