Jakarta (mediapenanews.net) – Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, melangkah ke babak kedua BWF World Tour Super 750 Denmark Open 2025 setelah menundukkan wakil India, Anmol Kharb, dua gim langsung 21-9, 21-14, di Jyske Bank Arena, Selasa.
Meski lawannya masih berstatus pemain junior, Putri tetap mewaspadai performa Anmol yang pekan lalu menembus semifinal Arctic Open. Sejak awal laga, Putri berusaha mengendalikan tempo permainan dan memainkan pola yang diinginkannya.
“Anmol walaupun masih usia junior, tapi minggu lalu dia bisa mendapatkan hasil yang cukup bagus dengan sukses ke semifinal Arctic Open. Makanya dari awal saya coba mengontrol permainan dan memainkan pola yang saya mau,” ujar Putri melalui keterangan resmi PBSI.
Baca juga: Masalah hamstring bikin Alwi Farhan gugur di awal Denmark Open 2025
Pada gim pertama, Putri tampil dominan dengan permainan agresif dan penempatan bola akurat.
Namun di gim kedua, ia sempat kesulitan beradaptasi dengan arah angin hingga tertinggal 4-9, sebelum akhirnya mampu mengubah strategi dan kembali mengambil kendali permainan.
“Di gim kedua posisi saya menang angin, jadi di awal banyak pengembalian yang keluar. Tapi setelah itu saya bisa menyesuaikan dan membalikkan keadaan. Anmol kalau diajak reli panjang masih kurang sabar dan ingin cepat mematikan bola, jadi banyak melakukan unforced errors,” ujarnya menambakan.
Dengan hasil ini, Putri memastikan tempat di babak 16 besar dan akan berhadapan dengan wakil Jepang, Tomoka Miyazaki. Menghadapi lawan yang dikenal ulet, Putri menegaskan akan menyiapkan kondisi fisik dan fokus ekstra.
“Lusa melawan Tomoka harus menyiapkan ketahanan karena pemain Jepang punya kelebihan di sisi keuletan dan antisipasi bola atas yang tajam. Walau di beberapa pertemuan saya bisa menang, tapi harus tetap waspada karena dia pasti tidak mau kalah lagi,” ujar Putri menambahkan.
Baca juga: Tim bulu tangkis Indonesia turunkan 15 wakil di Denmark Open
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © mediapenanews.net 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita mediapenanews.net.