Brebes, mediapenanews.net – Dinas Peternakan Kabupaten Brebes menggelar bimbingan teknis (bimtek) dan sosialisasi implementasi perizinan berusaha berbasis risiko serta pengawasan perizinan usaha peternakan di Aula Desa Pakujati, Rabu (11/06/2025). Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Peternakan, yang diwakili Kepala Bidang sarana dan prasarana Dayu Lingga Lana, S.Pt., M.Pt..
Dalam sambutannya, Dayu menyampaikan pentingnya pelaku usaha peternakan untuk memahami dan memenuhi aspek legalitas dalam menjalankan usahanya. “Setiap pelaku usaha wajib memiliki izin usaha yang sah, memperhatikan aspek lingkungan, termasuk pengelolaan limbah, serta akuntabilitas yang jelas. Ini penting agar kegiatan usaha berjalan lancar dan mendapatkan perlindungan hukum,” ujarnya.
Menurut Dayu, pengawasan tidak hanya dilakukan saat usaha telah berjalan, namun harus dimulai sejak perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi. Ia juga menambahkan bahwa legalitas usaha membuka akses bagi pelaku usaha untuk mendapatkan pendanaan dan program pembinaan dari perbankan maupun instansi terkait.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan Dinas Peternakan juga mengimbau agar para peternak menjaga kebersihan kandang dan lingkungan sekitar guna mencegah pencemaran dan mengurangi dampak negatif seperti bau tak sedap dan lalat. Langkah-langkah seperti pengelolaan kotoran ternak, penyemprotan disinfektan secara rutin, serta penerapan teknologi ramah lingkungan sangat dianjurkan.
“Kerja sama antara peternak dan pemerintah sangat penting untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan. Petugas akan terus melakukan edukasi mengenai praktik peternakan yang baik dan ramah lingkungan,” tegasnya.
Sosialisasi ini juga menjadi ajang diskusi interaktif antara peternak dan dinas terkait. Sesi tanya jawab berlangsung hangat, dengan banyak solusi praktis dibahas bersama. Selain itu, Dinas Peternakan membuka layanan konsultasi perizinan usaha secara langsung di lokasi untuk memfasilitasi para pelaku usaha yang hadir.
“Kegiatan ini menjadi program rutin untuk mengakomodasi pelaku usaha yang belum memiliki izin agar bisa mendapatkan pemahaman serta fasilitasi legalitas usahanya,” ujar Bayu, perwakilan dari Dinas Peternakan. Ia menambahkan bahwa pelaku usaha memiliki kewajiban memastikan legalitas sebelum maupun selama menjalankan usaha.
Bimtek ini diikuti oleh 48 peserta yang berasal dari berbagai kalangan peternak di wilayah Brebes. Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Desa Pakujati, Kepala Desa Kedungoleng, Dinas Lingkungan Hidup, perwakilan dokter hewan, serta anggota Paguyuban Peternak Ayam Petelur (PPAP) Rukun Makmur.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh pelaku usaha di Desa Pakujati dan sekitarnya dapat segera melengkapi izin usahanya dan menjalankan usaha secara legal, aman, serta ramah lingkungan.*
