Brebes, mediapenanews.net – Komando Distrik Militer (Kodim) 0713/Brebes menerima kunjungan Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) dari Korem 071/Wijayakusuma yang dipimpin oleh Kasi Teritorial Korem 071/Wijayakusuma, Letkol Cba (K) Rr. Sri Harjani, E.D.A., S.Sos., pada Senin (2/6/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk mengecek secara langsung pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2025 yang berlangsung di Desa Bentar, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes.
Kedatangan Tim Wasev disambut hangat oleh Kepala Dispermades Brebes Tino, Pasiter Kodim 0713/Brebes Kapten Arh Suryadi, S.H., Sekcam Salem Koko Kunanto, S.Hut, Kapolsek Salem, serta Plh. Kepala Desa Bentar bersama perangkat desa setempat.
Setelah seremoni penyambutan, Ketua Tim Wasev beserta rombongan langsung menuju lokasi sasaran TMMD di Dukuh Cipaniis, Desa Bentar, yang meliputi pembangunan jalan dan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Letkol Rr. Sri Harjani menyampaikan bahwa kegiatan Wasev ini bertujuan untuk meninjau secara langsung progres serta mengukur kinerja Satgas TMMD agar pelaksanaannya optimal, efektif, dan efisien.
“TMMD tidak hanya membantu percepatan pembangunan di daerah, tetapi juga menjadi sarana untuk mengatasi kesulitan masyarakat serta mempererat kemanunggalan antara TNI dan rakyat,” ungkapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah dan seluruh elemen masyarakat atas dukungan dan semangat gotong-royong dalam menyukseskan kegiatan TMMD.
Sementara itu, Komandan Kodim 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si. melalui Pasiter Kapten Arh Suryadi, S.H., mengapresiasi kunjungan tim Wasev dan melaporkan bahwa progres pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap II di Desa Bentar telah memasuki tahap akhir.
“Alhamdulillah, berkat sinergi semua pihak, program TMMD ini dapat selesai tepat waktu dan rencananya akan diresmikan melalui upacara penutupan oleh Bupati Brebes pada Kamis (4/6),” jelasnya.
Usai meninjau lokasi pembangunan, Tim Wasev turut melakukan pengecekan administrasi serta bersilaturahmi dengan warga setempat sebagai bagian dari upaya memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat.(*)
